Investasi : Kunci Perencanaan Keuangan

INFORMASI.COM, Jakarta - Mengelola keuangan dengan baik adalah kunci utama untuk mencapai kebebasan finansial atau financial freedom. Konsep ini berarti seseorang mampu memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa khawatir kekurangan, bahkan memiliki kelebihan untuk membantu orang lain.

Tentu saja, untuk mencapainya dibutuhkan perencanaan keuangan yang matang dan disiplin.

Dikutip dari laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (26/27/12/2024), salah satu fondasi penting dalam perencanaan keuangan adalah tabungan harian.

Sering Disarankan Pakar, Begini Manfaat Diversifikasi Investasi

Idealnya, 70% dari pendapatan dialokasikan untuk kebutuhan hidup seperti biaya rumah tangga, cicilan, dan transportasi. Sisanya, sebesar 30%, digunakan untuk mendukung pilar-pilar keuangan lainnya.

Pilar kedua adalah dana darurat. Dana ini berfungsi sebagai penyangga dalam situasi tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau penurunan pendapatan bisnis.

Besarannya setara dengan 6–12 bulan biaya hidup. Misalnya, jika pengeluaran bulanan mencapai Rp10 juta, maka dana darurat yang ideal adalah Rp60–120 juta. Dana ini harus diprioritaskan sebelum beralih ke investasi.

Investasi menjadi pilar ketiga dalam perencanaan keuangan. Melalui investasi, uang yang sudah dialokasikan dapat berkembang dalam jangka panjang. Namun, investasi sebaiknya dilakukan dengan dana yang memang dialokasikan khusus untuk tujuan ini, bukan dengan mengorbankan tabungan atau dana darurat.

Selanjutnya, proteksi keuangan menjadi elemen penting. Pilar keempat ini berfokus pada asuransi untuk melindungi aset dan investasi dari risiko kehidupan, seperti biaya rumah sakit atau kecelakaan. Dengan asuransi, aset yang telah dikumpulkan tidak akan terkuras untuk menghadapi risiko yang tidak terduga.

Menakar Dampak Penguatan Rupiah ke Pelaku Usaha dan Peluang Berinvestasi

Pilar terakhir adalah dana pensiun. Dana ini disiapkan untuk menjamin kenyamanan finansial di masa tua. Dengan keuntungan dari investasi, rekening dana pensiun dapat terus berkembang, bahkan berpotensi menjadi warisan bagi generasi berikutnya.

Disiplin dalam menjalankan rencana keuangan, evaluasi berkala, dan komitmen adalah kunci membangun fondasi keuangan yang kokoh. Dengan strategi ini, kamu bisa mewujudkan kebebasan finansial dan menikmati masa depan yang lebih cerah.

(Penulis: Aria Indra Darmawan)