AS dan Uni Eropa Capai Kesepakatan Dagang, Tarif Ditetapkan 15 Persen
INFORMASI.COM, Jakarta — Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa resmi menandatangani kesepakatan dagang besar-besaran yang menghindarkan keduanya dari potensi perang tarif. Kesepakatan ini diumumkan usai pertemuan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di Skotlandia, Minggu (27/7/2025).
Apa yang Terjadi?
- • AS dan Uni Eropa sepakat memberlakukan tarif seragam 15 persen untuk mayoritas produk ekspor UE, termasuk mobil, semikonduktor, dan obat-obatan.
- • Ditetapkan tarif nol untuk sejumlah produk strategis seperti pesawat dan komponennya, bahan kimia tertentu, alat semikonduktor, produk pertanian tertentu, hingga bahan baku kritis.
- • Uni Eropa akan meningkatkan pembelian energi dari AS (LNG, minyak, dan bahan bakar nuklir), menggantikan ketergantungan pada Rusia.
- • Kerja sama teknologi juga diperluas, dimana chip AI dari AS akan digunakan untuk mendukung gigafactory AI di Eropa.
- • Untuk baja dan aluminium, kedua pihak sepakat memangkas tarif, menerapkan sistem kuota, dan bekerja sama menghadapi kelebihan kapasitas global.
- • Uni Eropa akan berinvestasi tambahan senilai US$600 miliar di AS dan membeli energi serta perlengkapan militer AS senilai US$750 miliar.
“ Kesepakatan hari ini menciptakan kepastian di tengah masa ketidakpastian. Ini akan membawa stabilitas dan prediktabilitas yang sangat penting bagi bisnis di kedua sisi Atlantik. ”
— Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen.
Kenapa Ini Penting?
- • AS dan Uni Eropa mewakili 44 persen PDB dunia dan volume perdagangan tahunan senilai US$1,7 triliun.
- • Tarif yang disederhanakan memberi prediktabilitas penting bagi perusahaan untuk merencanakan investasi jangka panjang.
- • Kesepakatan ini membatalkan rencana AS menaikkan tarif jadi 30 persen dan memperbaiki hubungan dagang yang sempat tegang.
- • Diperkuatnya kerja sama energi dan teknologi menandai babak baru kemitraan dagang dan keamanan ekonomi.
- • Pemangkasan tarif baja dan aluminium membantu lindungi industri dari kelebihan pasokan global tanpa merugikan pasar domestik.
- • Kesepakatan ini melengkapi strategi ekonomi eksternal UE yang juga menjalin kemitraan baru dengan Mercado Común del Sur (Mercosur), Meksiko, dan Indonesia.
“ Saya pikir luar biasa kita bisa mencapai kesepakatan hari ini daripada terus bermain tarik-ulur. Menurut saya, ini adalah kesepakatan terbesar yang pernah dibuat. ”
— Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Zoom Out
- • Uni Eropa sebelumnya dikenai tarif berlapis oleh AS sejak Trump kembali menjabat.
- • Tarif yang dikenakan, antara lain 25 persen untuk mobil, 50 persen untuk baja dan aluminium, serta 10 persen tarif menyeluruh untuk berbagai barang lainnya.
- • Kesepakatan baru menetapkan tarif tunggal sebesar 15 persen sebagai plafon maksimal, menggantikan struktur tarif berlapis sebelumnya.
- • Tarif 15 persen bersifat all-inclusive dan tanpa tumpang tindih, memberikan kepastian hukum dan prediktabilitas bagi pelaku usaha di kedua kawasan.
- • Uni Eropa mendapatkan kepastian ekspor ke pasar AS, sementara produk buatan AS mendapat akses lebih luas ke pasar Eropa.
Kesepakatan AS dan Uni Eropa ini bukan sekadar kompromi tarif, melainkan langkah strategis membangun ulang kepercayaan transatlantik di tengah dunia yang makin tidak pasti. (European Commission/Euro News)