47 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza

INFORMASI.COM, Jakarta - Serangan Israel di Kamp Nuseirat, Kota Deir Al-Balah, dan Kota Al-Zawayda di pusat Jalur Gaza, Palestina, dan menewaskan 47 orang warga. Serangan yang berlangsung pada Kamis (31/10/2024) juga menyebabkan puluhan lainnya luka-luka.

Sebagian besar korban adalah wanita dan anak-anak, menurut media lokal di Gaza. 

Dikutip dari Arab News, Jumat (1/11/2024), sebagian besar serangan itu menyasar pada sebuah rumah sakit yang diserang, hingga menghancurkan persediaan medis dan mengganggu operasional.

87 Korban Tewas dalam Serangan Udara Israel di Gaza Utara

Militer Israel menuduh Hamas menggunakan Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahiya untuk tujuan militer dan bersmbunyi di sana. Pejabat kesehatan dan Hamas membantah pernyataan tersebut.

Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza menyerukan semua badan internasional untuk melindungi rumah sakit dan staf medis dari kekejaman Israel.

Sementara itu, organisasi kemanusiaan Médecins Sans Frontières (MSF) mengungkapkan bahwa salah satu dokternya di rumah sakit, Mohammed Obeid, telah ditangkap oleh pasukan Israel pada hari Sabtu lalu.

Amerika Serikat Janji tak akan Biarkan Lebanon seperti Gaza

Mereka mendesak perlindungan bagi dirinya dan semua tenaga medis yang menghadapi kekerasan mengerikan saat mencoba memberikan perawatan.

Sekadar informasi, perang di Gaza dimulai sejak Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober 2023. Serangan itu menewaskan 1.200 orang dan menyandera 251 orang.

Kemudian, serangan Israel ke Gaza telah menewaskan lebih dari 43 ribu warga Palestina, menurut otoritas Palestina. Dikatakan juga bahwa sebagian besar daerah itu menjadi puing-puing.