Tech In Asia Indonesia Tutup, Fokus di Global

Tech In Asia Indonesia Tutup, Fokus di Global
Logo Tech In Asia

INFORMASI, Jakarta - Tech In Asia Indonesia, portal berita startup berbahasa Indonesia, akan menghentikan operasionalnya pada 15 Juli 2025. Ini merupakan bagian dari restrukturisasi untuk memastikan model bisnis yang lebih berkelanjutan.

Kenapa ini penting?

Penutupan Tech In Asia Indonesia mencerminkan tantangan media di Asia Tenggara dan menjadi langkah strategis setelah lebih dari satu dekade melayani pembaca lokal.

Gambaran besar:

  • Tech in Asia melakukan penyesuaian strategi demi masa depan bisnis yang lebih stabil.
  • Founder dan CEO Tech In Asia, Willis Wee, sejak Mei 2025 sudah mengindikasikan perlunya restrukturisasi internal.
  • Tech in Asia berencana memusatkan fokus pada edisi internasional berbahasa Inggris.

Kami masih berkomitmen untuk meliput dan mendukung ekosistem teknologi Indonesia. Yang berubah adalah keputusan kami untuk menghentikan publikasi dalam bahasa lokal guna menyederhanakan fokus.

— Willis Wee, Founder dan CEO Tech In Asia, dalam keterangan pers.

Latar belakang:

  • Kinerja unit berbahasa Indonesia dinilai belum mencapai hasil yang diharapkan oleh kantor pusat.
  • Kondisi struktur biaya yang tinggi dan model bisnis yang kurang efisien.

Apa Dampaknya?

  • Mulai 15 Juli 2025 seluruh pelanggan Tech In Asia Indonesia dialihkan ke edisi internasional berbahasa Inggris tanpa biaya tambahan.
  • Meski menutup layanan lokal, Tech in Asia tetap hadir di Indonesia lewat tim operasional dan liputan global, serta akan terus menggelar konferensi tahunan.
  • Sekitar 18% karyawan terdampak restrukturisasi, namun perusahaan menjanjikan pesangon sesuai aturan dan bantuan transisi.

(Tech In Asia)

BAGIKAN

Popular

DATA
UPDATES