Airlangga Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 5,2% Lewat Paket Stimulus "8+4+5"

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto.
INFORMASI.COM, Jakarta — Menko Perekonomian Airlangga Hartarto optimistis pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 5,2% pada 2025 melalui paket kebijakan baru yang disebut Paket Ekonomi 2025 "8+4+5".
Kenapa penting:
Pertumbuhan di atas 5% menjadi target kunci pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat sekaligus memperkuat fondasi ekonomi nasional.
Detail paket:
- •8 program 2025:
- •Magang link-and-match bagi fresh graduate.
- •Perluasan insentif PPh 21 untuk pekerja pariwisata.
- •Bantuan pangan beras 10 kg (Oktober–November 2025).
- •Diskon 50% iuran JKK dan JKM untuk ojol, sopir logistik, kurir.
- •Manfaat layanan tambahan (MLT) perumahan dari BPJS Ketenagakerjaan.
- •Bantuan upah pekerja padat karya.
- •Percepatan deregulasi.
- •Peningkatan kualitas pemukiman & platform usaha gig economy.
- •
- •4 program lanjutan 2026 (belum dirinci Airlangga).
- •5 program penyerapan kerja:
- •Modernisasi kapal nelayan.
- •Revitalisasi tambak pantura.
- •Kampung Nelayan Merah Putih.
- •Perkebunan rakyat.
- •Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
- •
Apa katanya:
“ 5,2 persen mudah-mudahan bisa dicapai. ”
— Airlangga Hartarto, Menko Perekonomian, di Istana Kepresidenan, Senin (15/9/2025).
- •Ia menekankan kebijakan ini mempercepat belanja pemerintah dan memberi keleluasaan bagi kelas menengah melalui PPNDTP dan PPh 21.
Gambaran besar:
Paket ini dirancang untuk meningkatkan daya beli, memperkuat jaring pengaman sosial, dan menyerap lebih dari 3 juta pekerja, sekaligus mengurangi hambatan regulasi.
(ANT)