Restrukturisasi Dimulai, Nissan Tutup Pabrik Ikonik CIVAC di Meksiko

INFORMASI.COM, Jakarta - Nissan Motor Co., Ltd. mengumumkan akan menghentikan produksi di pabrik CIVAC, Meksiko, sebagai bagian dari restrukturisasi global bertajuk Re:Nissan.
Apa yang Terjadi?
- • Pada Rabu (30/7/2025), Nissan mengumumkan akan menghentikan produksi di pabrik CIVAC, Meksiko, pada Maret 2026.
- • Produksi dialihkan ke kompleks Aguascalientes di Meksiko, secara bertahap dimulai tahun ini.
- • Ini bagian dari rencana restrukturisasi menyeluruh bertajuk Re:Nissan, yang diumumkan 13 Mei 2025 lalu.
- • Nissan menargetkan efisiensi biaya tetap dan variabel hingga 500 miliar yen.
- • Re:Nissan juga melibatkan pengurangan jumlah pabrik global dari 17 menjadi 10 pada FY27 dan pemangkasan tenaga kerja 20.000 orang secara global.
“ Melihat performa 2024 dan biaya yang terus naik, kami harus memprioritaskan perbaikan internal dengan urgensi dan kecepatan lebih besar. Re:Nissan adalah rencana pemulihan berbasis aksi yang secara jelas menjabarkan langkah yang harus kami ambil sekarang. Target kami kembali untung di 2026. ”
— Presiden & CEO Nissan Ivan Espinosa
Kenapa Ini Penting?
- • Nissan tengah menghadapi performa keuangan yang menantang, naiknya biaya variabel, dan kondisi pasar yang tidak pasti.
- • Untuk bertahan dan tumbuh, Nissan memilih pendekatan yang lebih ramping, adaptif, dan berorientasi profit, bukan hanya volume.
- • Penutupan CIVAC, yang merupakan ikon sejarah ekspansi global Nissan, menandai pergeseran radikal dalam strategi manufaktur global.
Strategi Kunci dalam Re:Nissan
- • Target pemangkasan 250 miliar yen lewat efisiensi teknik dan struktur pasokan baru.
- • Pemangkasan tambahan 250 miliar yen lewat konsolidasi pabrik, pembatalan proyek seperti pabrik baterai LFP di Kyushu, dan efisiensi SDM.
- • Total pemangkasan hingga 20.000 karyawan secara global hingga FY2027, mencakup manufaktur, SG&A, dan R&D.
- • Mengurangi kompleksitas komponen hingga 70 persen dan platform dari 13 menjadi 7 hingga 2035.
- • Waktu pengembangan kendaraan baru dipangkas menjadi 37 bulan untuk model pertama dan 30 bulan untuk turunan berikutnya.
- • Fokus ke pasar utama, yakni AS, Jepang, Tiongkok, Eropa, Timur Tengah, dan Meksiko.
- • Meksiko tetap menjadi hub ekspor strategis dan pendorong pertumbuhan.
- • Melanjutkan kolaborasi dengan Renault dan Mitsubishi, termasuk BEV baru berbasis generasi berikutnya dari Nissan LEAF.
- • Kerja sama dengan Honda di bidang elektrifikasi dan kecerdasan kendaraan juga terus diperkuat.
Penutupan CIVAC bukan sekadar efisiensi lokasi, melainkan simbol transisi menuju struktur bisnis yang ramping, fokus pada kualitas, dan adaptif terhadap perubahan. Melalui Re:Nissan, perusahaan ingin memastikan bahwa pemulihan bukan sekadar wacana, tapi langkah konkret menuju profitabilitas dan ketahanan jangka panjang. (Nissan)