Peluncuran Koperasi Merah Putih Diundur Jadi 21 Juli, Kenapa?
INFORMASI.COM, Jakarta - Peluncuran program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes Merah Putih) diundur dari jadwal semula 19 Juli menjadi 21 Juli 2025. Pemerintah menyebut perubahan jadwal ini dilakukan agar arahan Presiden Prabowo Subianto dapat diikuti oleh seluruh pemangku kepentingan secara langsung.
Kenapa diundur?
- • 19 Juli merupakan hari Sabtu, banyak pemangku kepentingan yang libur.
- • 21 Juli merupakan hari Senin atau hari kerja semua stakeholder.
- • Gubernur, Bupati, Wali Kota, hingga Kepala Desa/Lurah diharapkan menyimak arahan Presiden Prabowo.
- • Peresmian Kopdes Merah Putih tetap dilakukan di Klaten, Jawa Tengah.
- • Sebelumnya, peluncuran sempat dijadwalkan pada Hari Koperasi Nasional, 12 Juli, tapi ada agenda luar negeri Presiden.
“ Sehingga tidak alasan tidak bergabung. Kan hari kerja, arahan dari presiden. Tapi kalau Sabtu, biasanya ada yang ke daerah, ada yang kunjungan kerja dan sebagainya. ”
— Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pangan, setelah rapat koordinasi persiapan peluncuran Koperasi Desa Merah Putih di Jakarta, Selasa (15/7/2025).
Apa itu Kopdes Merah Putih?
- • Lembaga ekonomi beranggotakan masyarakat desa yang dibentuk untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa.
- • Pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu.
- • Dasar pembentukan: Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Tujuan utama
- • Meningkatkan pendapatan petani, nelayan, dan pelaku UMKM desa.
- • Memotong mata rantai distribusi dan tengkulak.
- • Menghapus ketergantungan pada rentenir dan pinjaman online.
- • Membangun kemandirian ekonomi desa secara nasional.
Target Nasional 2025
Hingga saat ini sudah ada 130 unit Koperasi Desa Merah Putih yang bisa dijadikan percontohan. Namun, pemerintah tetap menargetkan lebih dari yang sudah ada.
- • Pembentukan 80.000 koperasi desa/kelurahan.
- • 64.000 kelompok tani siap migrasi jadi koperasi.
- • Sumber pembiayaan koperasi bisa gabungan maupun pinjaman dari bank milik negara.
- • Target pembiayaan ideal hingga Rp5 miliar per koperasi, namun masih dibahas.
“ Enggak ada APBN-nya, kan usahanya dulu. Kalau sudah bagus, kelihatan sudah untung, baru kita pikirkan modalnya gimana. Modalnya itu nanti dapat pinjaman dari Himbara, plafon. Bukan dibagi duitnya. ”
— Zulkifli Hasan, dalam rapat koordinasi persiapan peluncuran Koperasi Desa Merah Putih di Jakarta.
Model usaha
- • Pengumpul hasil pertanian dan peternakan.
- • Klinik desa, gerai sembako, dan toko obat.
- • Bengkel otomotif.
- • Gudang penyimpanan hingga cold storage.
- • Distribusi logistik.
- • Unit simpan pinjam.
Peta Jalan
Sebelumnya, Menteri Koperasi Budi Arie mengatakan bahwa pihaknya sudah merancang Peta Jalan Kopdes Merah Putih 2025-2029.
- • 2025: Pembentukan dan pelatihan SDM.
- • 2026: Usaha berbasis potensi lokal.
- • 2027: Konsolidasi jaringan & hilirisasi produk.
- • 2028: Produk unggulan berorientasi ekspor.
- • 2029: Pilar ekonomi desa nasional
“ Kami menargetkan hadirnya pilar-pilar kemandirian ekonomi desa dengan kooperasi sebagai fondasi utama pertumbuhan ekonomi nasional. ”
— Budi Arie Setiadi, Menteri Koperasi, di Jakarta, Rabu (9/7/2025).
(ANT)