Megawati: PDIP Tidak Masuk Kabinet, tapi Dukung Kebijakan Prabowo

Megawati: PDIP Tidak Masuk Kabinet, tapi Dukung Kebijakan Prabowo
Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP, berpidato di Kongres ke-6 PDIP di Bali, Rabu (30/7/2025). Foto: PDI Perjuangan

INFORMASI.COM, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menegaskan bahwa PDIP tidak akan masuk ke dalam Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Namun, ia menekankan partainya akan tetap mendukung kebijakan pemerintah yang berpihak pada kepentingan rakyat.

PDIP di Luar Kabinet, Bukan Oposisi

  • PDIP tidak berada di dalam Kabinet Merah Putih.
  • Namun, partai berlambang kepala banteng moncong putih itu tidak akan menjadi oposisi.
  • PDIP akan mendukung pemerintah Prabowo Subianto.
  • PDIP akan terus pantau pembangunan dan kebijakan pemerintah.

Kita tidak berada di dalam kabinet, tetapi juga tidak memilih jalur oposisi. Peran kita adalah memastikan bahwa pembangunan nasional tetap pada rel konstitusi.

— Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP, saat berpidato dalam Kongres ke-6 PDIP di Bali, Sabtu (2/8/2025).

Tetap Kritis

  • Megawati pastikan PDIP akan terus menjadi pelopor perjuangan rakyat.
  • Meski mendukung Prabowo, PDIP akan tetap bersikap kritis.
  • PDIP juga akan tegas terhadap setiap penyimpangan kebijakan.
  • PDIP akan bersandar pada kebenaran dan moralitas yang diajarkan Soekarno.

Kita akan bersuara lantang jika ada kebijakan yang tidak sesuai dengan amanat penderitaan rakyat.

— Megawati, Presiden ke-5 Republik Indonesia, menegaskan. 

Peran Penyeimbang

Sikap partai yang telah diputuskan di dalam Kongres Ke-6 PDIP:

  • Partai berlambang kepala banteng moncong putih itu akan berperan sebagai penyeimbang konstitusional.
  • Tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah.
  • Tidak ada oposisi dan koalisi seperti dalam sistem parlementer.

Demokrasi Indonesia bukanlah demokrasi blok-blokan kekuasaan, tetapi demokrasi yang bertumpu pada kedaulatan rakyat dan konstitusi.

— Mega menambahkan.

Rangkap Ketua Umum dan Sekjen PDIP

Megawati Soekarnoputri telah dikukuhkan kembali menjadi Ketua Umum PDIP untuk periode 2025-2030. Selain itu, Megawati juga merangkap sebagai Sekretartis Jenderal PDIP yang di periode sebelumnya diemban Hasto Kristiyanto.

Dalam susunan lengkap yang dirilis Sabtu (2/8/2025) itu memang tidak ada nama Hasto Kristiyanto. Padahal, Hasto baru saja mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto.

Pengurus DPP PDIP periode 2025-2030 terdiri dari 37 nama. Mereka sudah dilantik dan diambil sumpah jabatan oleh Megawati Soekarnoputri.

Sekretaris Jenderal belum diputuskan Ibu, masih merangkap.

— Komarudin Watubun, Ketua SC Kongres ke-6 PDIP di Bali, Sabtu (8/2/2025).


BAGIKAN
Anda harus login untuk memberikan komentar.