Erick Thohir Tunjuk Alexander Zwiers jadi Direktur Teknis Baru Timnas

INFORMASI.COM, Jakarta — PSSI resmi menunjuk Alexander Zwiers asal Belanda sebagai direktur teknik baru, menggantikan kursi yang sebelumnya kosong sejak akhir 2023.
Siapa Zwiers?
- •Zwiers sebelumnya menjabat direktur teknik Federasi Sepak Bola Yordania sejak 2019, membawa timnas Yordania naik ke peringkat 64 FIFA dan tampil di Piala Asia 2023.
- •Dia juga punya pengalaman di Qatar, Arab Saudi, Meksiko (Chivas Guadalajara), Kazakhstan (FC Kairat), dan UEA (Al Shabab, Al Wahda).
- •Personal touch: Zwiers sudah menikah dengan perempuan Indonesia selama 25 tahun dan pernah tinggal di Lippo Karawaci.
Kenapa penting
- •Ketua Umum PSSI Erick Thohir menekankan alasan pemilihan Zwiers: rekam jejak internasional, komitmen jangka panjang, dan filosofi pengembangan yang selaras dengan kebutuhan Indonesia.
- •Masa kontrak 4 tahun, dengan fokus membangun ekosistem sepak bola berkelanjutan.
Fokus awal:
- •100 hari pertama akan digunakan untuk analisis dan observasi lanskap sepak bola Indonesia.
- •Zwiers akan mendampingi timnas senior lebih dulu dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Oktober mendatang.
- •Ia juga akan bekerja sama dengan pelatih Patrick Kluivert dan penasihat teknis Jordi Cruyff.
“ Kami membagi peran, tetapi tujuan utama sama: membawa Timnas Indonesia ke level lebih tinggi. ”
— Alexander Zwiers tentang kolaborasinya dengan Kluivert dan Cruyff, Senin (25/8/2025).
Visi jangka panjang:
- •Prioritas pada pembinaan usia muda, edukasi pelatih, serta kolaborasi erat dengan klub dan liga lokal.
- •Menekankan model “sustainable system” agar pemain Indonesia bisa berkembang dari level akar rumput hingga timnas.
- •Tantangan terbesar menurutnya: membangun konektivitas agar kekuatan teknis individu bisa menyatu jadi tim solid.
Apa kata mereka?
“ Kesuksesan bukan faktor individu, melainkan dibangun bersama oleh negara, klub, dan semua lapisan. Jika dibangun sejak usia muda, komunitas sepak bola di Indonesia bisa jadi sangat kuat. ”
— Alexander Zwiers.
“ Alhamdulillah setelah 1,5 tahun, 2 tahun lebih, akhirnya kita punya strata kepelatihan yang lengkap hari ini. Di mana ada technical director, ada technical advisor, ada (pelatih) senior, ada juga yang U-23, U-17.
”— Erick Thohir.
“ Kalau lihat rekam jejak, pengalamannya sudah tidak bisa diargumentasikan. Punya pengalaman tidak hanya di Eropa, di Asia yang terpenting. ”
— Erick Thohir.
(ANT)