Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Tenis, Padel, dan Pickleball

INFORMASI.COM JAKARTA - Olahraga dengan raket saat ini makin ngetren, lho. Enggak cuma tenis, ada padel dan pickleball yang juga mulai digemari oleh masyarakat Indonesia.
Meskipun tidak sepopuler tenis, padel dan pickleball saat ini sudah semakin banyak dimainkan oleh para penggemar olahraga di Indonesia.
Shi Yu Qi Jadi Pebulutangkis Tunggal Putra Nomor 1 Dunia Geser AxelsenTenis, padel, dan pickleball adalah olahraga yang dimainkan dengan cara memukul bola dengan raket. Kamu akan mendapat poin jika lawan tidak dapat mengembalikan bola yang kamu pukul.
Ketiga permainan ini mirip. Lantas, apa bedanya tenis, padel, dan pickleball? Berikut ini adalah rangkuman Informasi dari laman Olimpiade, Redbull, dan LTA Tennis, Selasa (7/1/2025).

Peralatan (Raket dan Bola)
Raket tenis merupakan satu-satunya yang menggunakan tali, seperti raket badminton versi lebih pendek dan berat. Sementara itu, raket padel berbentuk padat dengan lubang-lubang kecil di permukaannya. Raket pickleball mirip dengan padel, tetapi tidak memiliki lubang.
Tenis dan padel menggunakan bola karet berlapis kain yang sama. Bedanya, bola padel sedikit dikurangi tekanannya sehingga pantulannya pun jadi lebih rendah. Sementara itu, pickleball menggunakan bola plastik berlubang.
Lapangan
Ketiganya menggunakan lapangan persegi panjang dengan net rendah di tengah lapangan, membagi wilayah menjadi dua bagian. Tenis punya lapangan dengan ukuran paling besar yaitu 23,5 kali delapan meter. Sementara lapangan padel berukuran 20 kali 10 meter. Paling kecil di antara ketiganya, pickleball dimainkan di lapangan seukuran bulu tangkis (13,5 x 6 meter).

Tenis menggunakan net setinggi 0,9 meter, net pickleball dan padel beberapa mili lebih rendah daripada tenis.
Padel adalah satu-satunya yang menggunakan lapangan tertutup dengan dinding kaca dan kawat yang dapat digunakan pemain untuk memantulkan bola.
Kevin Sanjaya Resmi Pensiun dari BadmintonAturan Bermain
Meskipun dasarnya sama yaitu memukul bola hingga tidak bisa dikembalikan lawan, ada beberapa aturan penilaian yang cukup membedakan, lho. Tenis dan padel menggunakan metode penilaian yang sama yaitu 0 (love), 15 (1 poin), 30 (2 poin), 40 (3 poin), dan game. Jika dua pemain memperoleh skor 40-40, deuce dilakukan untuk menentukan pemenang.

Sistem deuce tenis dan padel cukup berbeda. Pemenang pada tenis harus memenangkan bola dua kali secara berturut-turut, sedangkan pemenang padel adalah yang mencetak poin berikutnya.
Pickleball memiliki sistem penilaian yang lebih unik, di mana poin hanya dapat dicetak oleh tim yang melakukan servis. Jadi, kamu harus merebut bola terlebih dahulu untuk mendapatkan skor.
(Penulis: Yasmina Shofa)