Belajar Jadi Lebih Visual, Google Tambahkan Fitur Video AI di NotebookLM

INFORMASI.COM, Jakarta - Google memperluas kemampuan asisten riset bertenaga AI mereka, NotebookLM, dengan peluncuran fitur Video Overviews. Fitur ini memungkinkan pengguna membuat presentasi visual lengkap dengan narasi otomatis dari dokumen yang mereka unggah, mulai dari catatan mentah, PDF, hingga gambar.
Apa yang Terjadi?
- • Pada Selasa (29/7/2025), Google mengumumkan fitur Video Overviews, memungkinkan pengguna mengubah dokumen menjadi slideshow dengan narasi AI.
- • Fitur ini adalah alternatif visual dari Audio Overviews, yang sebelumnya menghadirkan rangkuman dalam format podcast AI.
- • Cocok untuk menjelaskan data, proses, dan konsep abstrak secara lebih mudah dipahami.
- • Pengguna dapat menyesuaikan fokus video berdasarkan kebutuhan belajar dan audiens.
- • Pembaruan juga hadir di Studio Tab, termasuk tampilan baru dan kemampuan menyimpan banyak output dalam satu notebook.
“ Ini membuat proses penjelasan data, demonstrasi proses, dan pemahaman konsep abstrak jadi jauh lebih efektif. ”
— Pernyataan resmi Google.
Fitur Baru di Studio Panel
- • Tersedia empat ubin pintas, yakni Audio Overviews, Video Overviews, Mind Maps, dan Reports.
- • Kini pengguna bisa membuat dan menyimpan beberapa versi output dalam satu notebook.
- • Studio mendukung multitasking, dimana pengguna bisa mendengarkan podcast AI sambil menelusuri mind map atau panduan belajar secara bersamaan.
Kenapa Ini Penting?
- • Langkah ini memperkuat posisi Google di bidang AI edukatif dan produktivitas.
- • Dengan Visual Overviews, NotebookLM tidak lagi sekadar jadi alat bantu membaca.
- • Visual Overviews menjadi platform belajar multimodal yang mendekati gaya belajar manusia secara alami, dengan menggabungkan visual, audio, dan interaktif.
Dengan pembaruan ini, Google menjadikan NotebookLM lebih dari sekadar pencatat pintar. Melainkan berkembang menjadi platform pembelajaran interaktif berbasis AI yang mampu menyesuaikan cara belajar setiap individu, baik secara audio maupun visual. (Google/TechCrunch/The Verge)