Reaksi Keras Dunia soal Trump Ingin AS Ambil Alih Gaza

INFORMASI.COM, Jakarta - Belum ini Presiden AS, Donald Trump, berencana Amerika Serikat akan mengambil alih Jalur Gaza setelah warga Palestina direlokasi. Rencana Trump memicu reaksi keras dari berbagai pihak.

Berikut ini adalah sejumlah reaksi keras dunia terhadap rencana Trump, dikutip dari Al Arabiya, Kamis (6/2/2025).

1. Presiden Palestina, Mahmoud Abbas

Abbas berkata Palestina tidak akan melepaskan tanah, hak, dan tempat suci mereka. Jalur Gaza merupakan bagian dari Palestina bersama dengan Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

2. Organisasi Pembebasan Palestina

Sekretaris Jenderal Organisasi Pembebasan Palestina, Hussein Sheikh, menolak seruan pengusiran rakyat Palestina dari tanah air. Pimpinan Palestina menegaskan posisi tegas bahwa solusi dua negara sesuai dengan legitimasi dan hukum internasional adalah jaminan keamanan, stabilitas, dan perdamaian.

Trump Usul AS Ambil Alih Gaza

3. Hamas

Pejabat senior Hamas, Sami Abu Zuhri, mengutuk usulan itu sebagai pemaksaan bagi warga Palestina untuk meninggalkan tanah air mereka.

4. Arab Saudi

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menolak segala upaya untuk mengusir warga Palestina. Sikap Arab Saudi terhadap Palestina tidak bisa dinegosiasikan.

5. Turki

Menteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan, berkata rencana Trump tidak bisa diterima. Fidan berkata Turki akan meninjau kembali langkah yang akan diambil terhadap Israel jika terjadi pembunuhan terhadap warga Palestina dihentikan dan kondisinya berubah.

6. Mesir

Menteri Luar Negeri Mesir Badr Abdelatty menyerukan rekonstruksi Gaza yang cepat pada hari Rabu tanpa menggusur warga Palestina dari wilayah tersebut. Seruan ini muncul setelah usulan mengejutkan dari Presiden AS Donald Trump untuk mengambil wilayah tersebut.

Trump Tarik AS dari WHO

7. Yordania

Yordania menolak “segala upaya” untuk mengambil alih kendali wilayah Palestina dan menggusur penduduknya. Yordania mendesak usaha untuk menghentikan berbagai cara untuk mencaplok tanah warga Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat.

8. Uni Emirat Arab

Uni Emirat Arab (UEA) dengan tegas menolak segala upaya mengusir warga Palestina. UEA menyebut hak-hak warga Palestina tidak bisa dicabut.

9. Tiongkok

Kementerian Luar Negeri Tiongkok, menentang pemindahan paksa warga Palestina dari Jalur Gaza.

(Penulis: Hanun Rifda Arabella)