Sejarah Hari Ini: 27 Januari 1981, KMP Tampomas II Karam di Laut Jawa

INFORMASI.COM, Jakarta - Sebuah tragedi memilukan terjadi di Laut Jawa pada 27 Januari 1981. KMP Tampomas II tenggelam.

Menurut penelusuran Informasi.com dari berbagai sumber, Senin (27/1/2025), KMP Tampomas II berangkat dari Jakarta pada 24 Januari 1981 dan rencananya tiba di Ujungpandang pada 26 Januari 1981.

Menurut estimasi, kapal itu memuat 1.442 orang penumpang, termasuk penumpang gelap. Selain itu, ada juga 191 mobil dan 200 motor yang diangkut.

Sejarah Hari Ini: 5 Peristiwa yang Terjadi pada 26 Januari

Mesin kapal ini sebenarnya sempat mengalami gangguan. Tapi, sudah diperbaiki dan dinyatakan aman untuk berlayar.

Tidak terjadi apa-apa pada 24 Januari. Namun, pada 25 Januari 1981, beberapa bagian mesin bocor dan muncul percikan api. Puntung rokok diduga menjadi penyebab kebakaran.

Kru kapal berusaha memadamkan api, tetapi gagal. Api pun membakar semua dek dengan cepat. Kemudian, pada 26 Januari pagi, api pun menjalar ke ruang mesin.

Alhasil, terjadi ledakan di ruang mesin dan kapal dipenuhi air laut. Generator pun terisi air laut sehingga KMP Tampomas II miring 45 derajat.

Kapal itu hanya punya enam sekoci yang masing-masing berkapasitas 50 orang. Disebutkan bahwa sebagian penumpang nekat terjun ke laut dan sebagian pula masih berada di kapal sembari menanti pertolongan.

Sejarah Hari Ini: 25 Januari 1946, Pertempuran Lengkong Meletus

Sejumlah kapal datang memberikan bantuan. Salah satunya adalah KM Sangihe. Kapal ini mendapat pesan dari sang nakhoda KMP Tampomas II, Abdul Rivai, yang meminta untuk dikirimkan makanan dan air. Sang nakhoda akan tetap berada di kapal hingga detik terakhir.

Sayangnya, permintaan itu tak bisa dipenuhi oleh sang nakhoda KM Sangihe, Agus K. Sumirat.

Pada 27 Januari 1981, sekitar pukul 13-an WITA, KMP Tampomas II tenggelam di Laut Jawa untuk selamanya. Tercatat ada 288 orang yang menjadi korban jiwa kecelakaan ini, termasuk sang nakhoda.